KOTA TANGERANG, LENSABANTEN.COM - Aan Setyowati (34) tidak menyangka usaha produksi tas Anyam yang dirintisnya sejak masa pandemi covid-19 kini terus berkembang.
Di masa awal ia merintis, Aan mengaku sempat menjual produk tas buatannya keliling pasar Anyar namun tidak ada yang membeli. Ia kemudian menitipkannya ke pedagang perkakas.
Saat itu, Aan menuturkan mengaku sempat putus asa lantaran sulitnya menjual barang hasil tangannya itu ditengah badai pandemi yang melanda. Namun keinginanya begitu kuat untuk membantu perekonomian keluarga yang saat itu goyang karena pandemi.
"Saat itu, bentuk produk tas yang saya buat untuk berbelanja di pasar tapi justru tidak ada yang orang yang membeli,"ungkapnya, Sabtu 4 Februari 2023.
Baca Juga: Tangcity Music Fest Sukses Bikin 'Galau' Penonton
Namun berkat kegigihannya dan mau terus mencoba serta berinovasi akhirnya tas ia buat dengan mengikuti model yang kekinian serta beragam variasi bentuk.
Ia pun mengawali penjual produk yang ia beri nama Tas Anyam Dhianissa Collection ini kepada orangtua murid anaknya saat sekolah pendidikan anak usia dini (PAUD) dan lingkungan tempat tinggal.
"Produk saya kemudian di promosikan oleh Ibu Elin, lama-lama akhirnya makin dikenal. Sempat ikut bazar dan akhirnya banyak yang tahu,"katanya.
Untuk bahan bakunya sendiri saat ini menggunakan plastik daur ulang yang berasal dari daerah Ponorogo.
"Bahan yang kami pakai ada dua macam plastik kaca dan jali,"terangnya.
Baca Juga: Film Horor Suzzanna Malam Jumat Kliwon, Luna Maya jadi Pemeran Utama
Saat ini ia dibantu ibu-ibu dari sekitarnya bisa memproduksi beragam jenis tas dengan berbagai ukuran.
Artikel Terkait
Bersedekah Itu Magnet Rezeki Dan Menarik 5 Kemuliaan Dunia Akhirat
Pertama di Asia Tenggara, Hiclean Apple Juice Cheongsong hadir di Hero Supermarket
Beli 2 Gratis 1, Yuk Cobain Hiclean Apple Juice Cheongsong di Hero Supermarket
Film Horor Suzzanna Malam Jumat Kliwon, Luna Maya jadi Pemeran Utama
Tangcity Music Fest Sukses Bikin 'Galau' Penonton