LENSABANTEN.COM, JAKARTA - Efek dari pandemi Covid-19 masih dirasakan masyarakat global hingga saat ini. Diperkirakan pada beberapa bulan yang lalu, perekonomian global akan di tahun 2023.
Hal ini juga berdampak pada bank-bank di Amerika yang mengalami kolaps. Jatuhnya bank yang paling terasa adalah Sillicon Valley Bank (SVB) dan Signature Bank.
Bukan hanya AS saja yang terguncang akibat SVB kolaps, ternyata bangkrutnya SVB berdampak pula pada bank-bank di negara lainnya.
Baca Juga: Dampak Krisis Bank di Amerika Serikat, BI : Bank di Indonesia Tidak Perlu Panik
Untuk itu, Menteri Keuangan menyebut, kondisi pasar global sepekan terakhir akibat bangKrutnya SVB dan Signature Bank di Amerika harus diwaspadai. Jangan sampai perbankan Indonesia terkena dampak.
“Yang harus kita waspadai sekarang adalah kondisi pasar global yang seperti terjadi dalam weekend terakhir, penutupan Silicon Valley Bank yang relatif kecil, bank regional, dengan aset hanya US$ 200 billion,” kata Sri Mulyani, Minggu 19 Maret 2023.
Meski Amerika sedang mengalami krisis karena kebangkrutan SVB dan Signature bank, Indonesia masih aman dari dampak krisis Bank di Amerika.
“Saat ini dampak ke Indonesia masih baik dilihat dari pergerakan nilai tukar dan juga capital flow ke emerging market di mana Indonesia melihat dalam hal ini sudah mulai masuk arus modal ke Indonesia,” Kata Sri Mulyani.
Baca Juga: Sejauhmana Dampak Tumbangnya Bank di Amerika ke Indonesia, Begini Kata Akademisi Ekonomi UI
Ketua Badan Supervisi Bank Indonesia Muhammad Edhie Purnawan PhD mengatakan, kolaps nya bank Amerika masih belum berdampak pada perekonomian di Indonesia.
“kalau kita melihat inflasi dan juga harga komoditas kita lihat ada penurunan inflasi karena Amerika salah satunya melakukan kebijakan moneter ketat termasuk juga harga komoditas kita pantau satu persatu kita mendapati bahwa harga komoditasnya meskipun turun sedikit untuk beberapa jenis komoditas tapi yang lain relatif stabil,” katanya.
Untuk itu, ia menyebut bahwa Indonesia akan aman dari efek domino yang diakibatkan dari krisis bank-bank di Amerika jika pemerintah dan masyarakat untuk membangun kepercayaan bersama hadapi krisis global. ***
Artikel Terkait
Menuju Pusat Halal Dunia, Kemenag Kampanye Wajib Sertifikasi Halal 2024
Kemudahan Sertifkasi Halal di Kemenag Melalui Program Sehati
BIN Bawa Semangat Baru Gerakkan Perubahan Bagi Pemuda Papua
Sejauhmana Dampak Tumbangnya Bank di Amerika ke Indonesia, Begini Kata Akademisi Ekonomi UI
Dampak Krisis Bank di Amerika Serikat, BI : Bank di Indonesia Tidak Perlu Panik